Seberapa Penting Asesmen Medis untuk Pecandu Narkoba? Simak Ini

Asesmen medis merupakan suatu tahapan menentukan diagnosis atau menentukan masalah pada individu yang akan melakukan rehabilitasi Narkoba. Lalu, mengapa asesmen medis ini diperlukan? Di lansir dari halaman CNN Indonesia Berikut Ulasannya.

Asesmen Medis untuk Pecandu Narkoba

Secara umum asesmen dapat digambarkan sebagai proses untuk mendapatkan informasi tentang individu atau klien secara komprehensif.

Pencarian informasi ini dilakukan dengan tiga langkah pendekatan, yaitu observasi, wawancara, dan pemeriksaan medis.

Untuk menentukan diagnosis gangguan penggunaan narkotika dilakukan dengna dua langkah. Sebagai langkah pertama adalah melakukan skrining, dilakukan untuk mendapatkan informasi. 

Langkah tersebut dilakukan untuk mencari faktor masalah terkait dengan penggunaan narkoba. Berbagai instumen asesmen yang digunakan untuk langkah tersebut telah dikembangkan secara global.

Bahkan digunakan di berbagai lembaga-lembaga negara maju dan badan-badan dunia seperti WHO.

Mengapa Perlu Dilakukan Asesmen Medis untuk Pecandu Narkoba?

Asesmen medis untuk penyalahgunaan narkoba sangat diperlukan karena asesmen medis dapat membantu program pemerintah untuk mencegah terjadinya kelebihan kapasitas di lembaga permasyarakatan (LP).

Sehingga dengan adanya asesmen medis untuk para pecandu narkoba dapat membuktikan individu sebagai korban penyalahgunaan narkotika.

Oleh karena itu, konsep rehabilitas wajib dipahami oleh penegak hukum, agar para pecandu narkoba yang telah melalui pemeriksaan asesmen medis lebih berorientasi pada tangkap lalu rehablitasi.

Asesmen medis diperlukan karena bertujuan untuk menentukan rencana terapi serta menentukan program layanan untuk para penyalahguna narkotika agar mereka bisa kembali pulih dan produktif.

Cara Mendapatkan Layanan Asesmen Medis

Untuk mendapatkan layanan asesmen medis sendiri dapat dengan cara melalui pihak keluarga yang mengajukan surat permohonan asesmen medis kepada penyidik yang selanjutnya diteruskan ke BNN.

Sebagai syarat utama untuk melaksanakan asesmen medis adalah hasil test urine dari terperiksa harus positif, untuk membuktikan terperiksa sebagai penyalahguna atau seorang pecandu.

Proses asesmen medis pada umumnya berupa pemeriksaan secara fisik, pemeriksaan urine, dan melakukan sesi wawancara untuk mengetahui lebih jauh riwayat penyalahgunaan narkoba.

Dengan beberapa penjelasan terkait asesmen medis, dapat menjadi sebuah kesimpulan seberapa pentingnya asesmen medis untuk penyalahguna narkotika.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *